PENGARUH PETA PIKIRAN DALAM TATANAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB MATERI POKOK SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DI KELAS XI SMA KAMPUS FKIP UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN PEMATANGSIANTAR TP 2009/2010

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh peta pikiran dalam tatanan pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada sub materi pokok sistem reproduksi manusia di kelas XI SMA Kampus FKIP Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar TP 2009/2010.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Kampus FKIP Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar TP. 2009/2010 yang terdiri atas 5 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 180 orang. Sedangkan sampel penelitian diambil secara acak dan dibagi atas 3 kelas, dimana kelas XI IPA 1 dengan menggunakan STAD+Peta Pikiran dengan jumlah siswa sebanyak 36 orang; kelas XI IPA 2 dengan menggunakan STAD dengan jumlah siswa sebanyak 36 orang; dan kelas XI IPA 5 dengan menggunakan Konvensional dengan jumlah siswa sebanyak 36 orang.

Berdasarkan hasil uji persyaratan data, data hasil belajar siswa berdistribusi normal dan memiliki varians yang seragam (homogen). Rata-rata hasil belajar siswa dengan STAD+Peta Pikiran adalah sebesar 81,67; hasil belajar siswa dengan STAD adalah sebesar 75,37; dan hasil belajar siswa dengan Konvensional adalah sebesar 68,42. Adanya perbandingan hasil belajar tersebut dibuktikan melalui pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-F (analisis varians satu arah) dengan taraf kepercayaan =0,01, dimana F_hitung > F_tabel (13,86 > 4,81), yang berarti dalam penelitian ini H_o ditolak sekaligus menerima H_a. Dari uji-F yang dilakukan, ada pengaruh yang sangat signifikan dari penggunaan peta pikiran dalam tatanan pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada sub materi pokok sistem reproduksi manusia di kelas XI Sma Kampus FKIP Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar TP. 2009/2010. Selanjutnya berdasarkan hasil uji Tukey (Honestly Significant Differences = HSD) terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar yang sangat signifikan antara ketiga perlakuan. Model pembelajaran STAD+Peta Pikiran memberikan hasil belajar yang lebih baik.